Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Kali ini TS mau sharing cara membuat server VOIP menggunakan Trixbox. Setelah di TS sebelumnya ane udah share apa itu VOIP dan servernya, kali ini ane make trixbox nih gan. Sebelumnya ane juga udah nyoba itu Openfire, Asterisk, dan Openfire. Alat-alat yang ane perlukan untuk ini adalah

1.  Virtual Box
2.  Membuat .vdi nya menggunakan ISO dari trixbox
3.  Jangan lupa disetting bridge untuk network atau koneksi dari VDI nya
4.  Client untuk konfigurasi secara GUI (bisa pake windows atau linux GUI)
5.  Sedikit kesabaran
6.  Ketelitian

Langsung aja kita ke praktek...

Pertama tama buat VDI nya untuk Trixbox

1.  Set nama dan OS nya dengan nama trixbox dan bertype Linux. Trixbox merupakan OS turunan RedHat jadi ya kita isi Versionnya dengan Redhat.
   
   
   
   
   
2. Sehabis itu masukkan sesuai keinginan Anda trixbox tersebut. RAM, Hardisk, vdi nya bebas kalian setting.Jangan lupa pilih ISO trixboxnya Lalu Start Virtual Boxnya
   
   
   
   
   
3.  Tekan Enter di step ini untuk menginstall
   
   
   
   
   
4.  Pilih bahasa yang ente mau, Pilih bahasa "NAMEK" kwkw
   
   
   
   
   
5. Tipe input keyboard nya. Pilih US aja
   
   
   
   
   
6.  Pilih waktu yang ingin di set pada trixbox
   
   
   
   
   
7. Masukkan password untuk Root nya atau User Root.
   
   
   
   
   
8. Waiting...
   
   
   
   
   
9. Login menggunakan user "root" dan masukkan password yang tadi di set pada step 7
   
   
   
   

Sudah selesai instalasinya, langsung ke konfigurasinya

1.  Pertama, atur IP untuk server VOIP Trixbox ini dengan perintah
   "system-config-network-tui"
   
   
   
   
   
2.  Pilih interface yang anda pakai
   
   
   
   
   
3. Terserah mau menggunakan IP address DHCP atau pun Static. Yang penting anda mengetahui IP Address dari Server VOIP ini.
   
   
   
   
   
4.  Lalu restart networknya dengan perintah
   "/etc/init.d/network restart"
   
   
   
   
5. Beralih ke CLENT. Pastikan IP address client yang akan mengonfigurasi lanjutan dengan model GUI sudah satu network dengan IP server VOIP kita.
   
   
   
   
   
6. Buka browser dan ketikkan alamat server voip pada URL
   
   
   
   
   
7. Berhasil ??? Good. Kalau gagal, COBA CEK LAGI TIPE NETWORK PADA VDI TRIXBOX TERSEBUT.
   
   Lalu klik "switch"
   
   
   
   
    
8.  Masukkan password default trixbox dengan USER :
   
   Username : maint
   Password : password
   
   INI DEFAULT GAN!!
   
   
   
   

Selesai sudah instalasi nya, untuk usernya bisa dinantikan di TS selanjutnya.

Seeyouagain

Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Ciee, balik lagi nih ke blog ane. Udah masuk materi switching nih. Bahas tentang switch ini, ane akan menjelaskan teorinya tersebut.

Masuk ke Switching, pasti bakal ketemu yang namanya VLAN gan. Sesuai dengan fungsinya, Switch berfungsi untuk menyebar koneksi internet ke seluruh port. 

Belajar Switch terlebih dahulu

Sebelum masuk ke materi VLAN, ini adalah salah satu fitur didalam switch. Membuat VLAN tidak bisa dengan switch unmanageable yang murahan (Sombong ceritanya :v), maka harus dengan switch manageable. Nah membahas switch manageable dan unmanageable, begini penjelasannya :

   1.   Switch Unmanageable
Adalah switch yang langsung siap pakai (Plug and Play :v emang USB :v), tidak ada konfigurasi tambahan. Kalau bahasa ane mah “Tinggal colok Kabel, gaass!!”.

   2.   Switch Manageable
Adalah switch yang harus mengonfigurasi terlebih dahulu (entah itu port akses, atau yang lainnya) dan memiliki konfigurasi yang lebih lengkap (biasanya memiliki OS pada switch nya). Pengaturan yang lebih lengkap misalnya : Port nya bisa diatur kecepatan bandwidth nya, trunking, VLAN, mengenkripsi data, dll.

Nah, sekarang kita coba perhatikan gambar tidak jelas dibawah ini ...

sumber : wahyudi-labs.blogspot.com

Pada gambar diatas atau pertama, itu menggunakan switch murah alias unmanageable switch yang seharga 100-400 ribu rupiah. Di switch ini hanya mengenal 1 network saja alias hanya bisa menghubungkan PC dengan network yang sama. Kalau dalam satu gedung terdapat lebih dari beberapa network seperti network untuk teknisi(internet untuk ruang teknisi), dan network untuk karyawan (internet untuk ruang karyawan). Belum lagi kita harus mengatur port-port tersebut hingga 200 komputer lebih. Bagaimana membaginya ? haruskah membeli switch lagi ? Ini tentu akan menambah biaya untuk membeli switch unmanageable tersebut. Sangat tidak praktis bukan???

Nah solusinya, kita membeli switch manageable seperti switch cisco. Maka didalam switch cisco tersebut bisa di set menjadi beberapa network. Misal Network Teknisi dan Network Karyawan memiliki IP Network berbeda. Nah dengan switch manageable ini, kita tidak perlu membeli switch baru untuk network baru tersebut. Waww, jadi gak usah repot repot kalau beda network, harus narik kabel lagi dari router. Jadi pada sebuah switch, seolah olah terdapat beberapa LAN.

Nah udah ngerti kan praktek nya ? Hehe. Berikut Pengertian VLAN dari beberapa web  yang berhasil ane rangkum dalam 5 menit.

-wikipedia

Virtual LAN atau disingkat VLAN merupakan sekelompok perangkat pada satu LAN atau lebih yang dikonfigurasikan (menggunakan perangkat lunak pengelolaan) sehingga dapat berkomunikasi seperti halnya bila perangkat tersebut terhubung ke jalur yang sama, padahal sebenarnya perangkat tersebut berada pada sejumlah segmen LAN yang berbeda 

-Blog Si Fulan

VLAN (Virtual Local Area Network) merupakan pengembangan dari LAN. VLAN adalah suatu model jaringan yang mirip dengan LAN namun tidak terbatas pada lokasi fisik. Oleh karena itu, jaringan ini dapat di konfigurasikan secaravirtual dan tidak bergantung pada lokasi fisik peralatan

-Menurut fatwa ane..

VLAN adalah membuat beberapa jaringan LAN dalam 1 switch. Seakan terdapat beberapa LAN atau bagian atau kelompok pada switch tersebut sesuai kebutuhan masing-masing. 

Berikut adalah Fungsi VLAN : menurut ane
          Penggunaan VLAN akan membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat segmen yang bergantung pada organisasi atau departemen, tanpa bergantung pada lokasi workstation.

KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN VLAN (MENURUT BLOG ANE):

1.   Lebih hemat switch. Karena kita tidak perlu lagi membeli switch lagi untuk memisahkan 2 network yang berbeda.

2.   Hemat resource. Berhubung switch ini bekerja pada layer 2 dan mengirim data secara broadcast ke seluruh port di switch tersebut. Dengan adanya VLAN, switch tidak perlu membroadcast paket ke seluruh port, tapi hanya menuju keport yang satu Network.

Sekian materi VLAN ini. Bila ada salah-salah kata, maafkanlah. Bila ane kurang jelas, namanya juga manusia banyak salahnya. Kalau ada yang salah, jangan banyak bacod, cek aja web sebelah. Mager benerin :v . 

Besok kita akan coba praktek switching, jangan lupa siapkan aplikasi Cisco Packet Tracer. Terbaru, terlama, atau tergaptek mah bodo ah ama versinya. Jalankan!!!

Wassalamualaikum wr wb

Assalamualaikum warahmatullah Wabarakatuh ...

Masih di materi Administrasi Server, dan dengan OS yang sama yaitu CENTOS 7, kali ini TS mau share aja cara install FTP di CentOS. Udah tau belum fungsi FTP ? lihat di TS ane disini.

File Transfer Protokol (FTP) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang mensupport TCP/IP protokol. Dua hal penting yang ada dalam FTP adalah FTP server dan FTP Client.

FTP Server adalah Server yang melayani permintaan atau request dari  FTP client.

FTP Client adalah Client yang meminta atau request file dari FTP Server.

Nah cara install dan konfigurasinya mudah gan.. Gini nih 

1. Install dulu paket aplikasi untuk FTP nya. Ketikkan perintah
   "yum install vsftpd -y" 
   
   Ketika sudah maka akan muncul keterangan seperti diatas command itu. Kalau ndak bisa, coba buat repository dulu menggunakan cd/dvd centos yang saya share disini
   
   
   
   
   
   
2. Edit sedikit script VSFTPD disini
   "vi /etc/vsftpd/vsftpd.conf"
   
   
   
3. Kita set dulu nih permission untuk User saat mengakses FTP nanti, apakah boleh mengakses secara anonymous "siapa aja boleh masuk" (YES) atau hanya akun tertentu saja (NO). Nah nanti saya akan membuatkan user khusus untuk FTP, maka saya NO.
   "anonymous_enable=NO"
   ****Jika anda ingin menggunakan user untuk mengakses FTP, maka enable kan akses menggunakan user nya dengan mengubah script
   "anonymous_enable=YES" *liat langkah 9
   
   
   
4.  Nah edit tuh dibagian itu edit dikit menjadi seperti gambar
   "#ascii_upload_enable=YES"
   "#ascii_download_enable=YES"
   Enable ascii upload dan download. ASCII digunakan untukpertukaran informasi komunikasi data, ASCII merupakan kode angka yang mewakili karakter. ASCII digunakan karena komputer hanya mengenal angka-angka.
   
   you may bla bla bla -- Nah dibawah script ini, kita tambahkan kata-kata untuk banner ftp nanti
   "ftpd_banner= (isidah tuh sesuka hatimu)"
   
   
   
5. Agar file yang ditampilkan pada User selalu singkron oleh waktu server, tambahkan script
   "use_localtime=YES"
   
   
   
6. Aktifkan dulu aplikasi nya dengan perintah
   "systemctl start vsftpd"
   "systemctl enable vsftpd"
   -Kalau ada tulisan gak jelas gitu, ketikkan ulang perintahnya
   "systemctl enable vsftpd"
   
   
   
7. Berikan izin firewall pada ftp untuk merubah file pada Direktori. (agar gak di blok firewall)
   "firewall-cmd --permanent --add-port=21/tcp"
   "firewall-cmd --permanent --add-service=ftp"
   "firewall-cmd --reload"
   
   
   
8.  Beri izin client ftp agar dapat mengakses direktori home pada suatu user pada SE Boolean.
   
   
   
9. Bila anda ingin menggunakan akun untuk mengakses FTP nya untuk keamanan. Maka langkah no.3 diubah menjadi "YES"
   
   Nah setelah selesai, buat akun untuk FTP nya
   "useradd (nama user)"
   "passwd (namauser)"
   
   baru deh isi passwordnya
   
   
   
   
   
   
10. Nah udeh selesai tuh.. restart deh FTP nya dengan perintah
    "systemctl restart vsftpd"
    

Sekian ,, kelaarrr

Assalamualaikum wr wb

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Kembali lagi nih gan, kemarin tanggal 12, 13, 14 ada acara MUM Mikrotik di Indonesia. Behh, mantep gan. Acara yang begitu elit dan bergengsi diadakan di Jakarta. Tepatnya di Holiday Inn, Jalan Griya Sunter, Jakarta. Tempatnya waw banget gan, tapi kalau kata ane, mending adain di Aula United Tractors gan, soalnya tempat holiday inn suka macet.

Udah pada tau apa itu MUM ?

Mikrotik User Meeting (MUM) adalah Sebuah konferensi dan pertemuan antar penggiat Mikrotik yang membahas tentang Software Mikrotik RouterOS dan, Hardware Mikrotik RouterBoard. Pada konferensi Mikrotik ini terdapat beberapa expert Mikrotik yang berbagi informasi melalui presentasi tentang Mikrotik

Untuk pemberi materi, saya akuin ada beberapa yang memang terlatih untuk berbicara didepan umum. Namun tidak banyak pula yang hanya asal presentasi tanpa memperhatikan penonton. Alhasil penonton jadi boring dan ada yang sampai tertidur. Mungkin kedepannya, para pemberi materi diberi pengarahan dan pelatihan cara presentasi yang baik dan benar.

Saya senang acara ini dilaksanakan di Jakarta. Ini merupakan seminar yang sangat bermanfaat dengan memperkenalkan produk terbaru mikrotik, dan diisi oleh presentasi yang sedikit menambah wawasan kami dalam meng-explore produk mikrotik lebih jauh.

Untuk makanan, wah saya puas :v . Hidangan yang disajikan memang terkesan sederhana. Namun tempatnya yang mewah membuat rasanya seperti di Hotel Bintang Lima. Coffe maker dan Tea maker gak ada kendala. Souvenir dan lain lain saya cukup puas.

Kesan hari 1

Wah, ane bener-bener gak tau ternyata tempatnya mewah. Ternyata tempatnya di Sunter, deket sama PRJ kemayoran. Begitu masuk ke dalam Holiday Inn, mantap :v . Ane sama kawan-kawan SMKN 1 Kota Bekasi datang dan sampai pukul set.3 sore. Begitu turun dari Bis, makan bersama lalu shalat. Dan dilanjutkan registrasi di dalam Gedung Holiday Inn. Lalu mengambil souvenir dan makan sedikit :) (masih kaku gan). Lalu pulang


Kesan hari 2

Hari ke dua, ane dkk berangkat lebih awal. Pukul 7 sudah harus berangkat ke Holiday Inn. Masuk ke Holiday Inn dan duduk di autorium Ball Room Angsana. Dengerin presentasi di hari ke-2. Belum mood mau belajar. Tapi ada satu presentasi yang buat ane mau belajar lagi tentang mikrotik. Yaitu presentasi Implementation EOIP over VPN on Dynamic IP. Wah mantep gan, bisa bikin 2 tempat yang berbeda misalnya bandung dan padang, tapi seakan satu jaringan LAN menggunakan VPN . Ane cuman geleng-geleng kepala denger ini. Dan waww,, ane mau belajar mikrotik!!!  BTW, ane dapet kenalan dari SMKN 1 Cibinong :'v . Namanya jangan disebut ah, ane yakin kalau jodoh pasti gak kemana :).


Kesan hari ke-3

Hari ke-3 alias terakhir. Makin boring ane dengerin presentasi gan.. ditambah ada jeda shalat Jumat, ane makin gak niat dah tuh dengerin presentasi. Alhasil ane melamun aje sampe lotere. Dan pas pemutaran Lotere itu, ane gak dapet :3

Karena ane bikinnya gak niat, hmm, yaudah lah. Ini aja yang bisa ane sampein

Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Kembali lagi di blog ane, huftt hampir seminggu gak nge blog, bingung mau nuangin emosi dimana kwkwkw.. Lanjuti tutorial disini .. ane mau lanjut nih sharing tutorial cara mengakses NFS di Windows OS. Nah coba ikutin ...

n

e

1. Buka Control Panel > Programs > Turn Windows features on or off
   
   
   
2.  Centang "NFS for Client"
   
   
   
3. Waiting waiting,, lalu selesai. Nah coba pencet tombol win + R dan masukkan IP servernya.
   
   
   
4. Silahkan buka tuh NFS nya.. kalau ndak bisa, coba cek IP client nya. Apakah sudah satu network dengan server NFS atau belum
   
   
   
5. Coba isi file nya,, apa aja buat testing aja..
   
   
   
   
6.  Nah coba buka direktori NFS nya, dan cek ada file apa saja disana dengan perintah "LS"
   
   
   

Sekian tutorial ini,, semoga bermanfaat

Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Tsaaaahhh,, balik lagi nih bareng TS. Kali ini TS mau share dikit aja nih tentang NFS. NFS adalah singkatan dari Network File System. NFS adalah klien atau program server yang berjalan pada komputer yang memungkinkan pengguna untuk mengakses file di jaringan dan memperlakukan mereka seolah-olah mereka berada di direktori file lokal. 

Jadi ya NFS ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan data klien. Hampir mirip sih sama FTP. Tapi ini menggunakan Linux CentOS. Contoh penerapan sederhana NFS adalah

Misal ada sebuah perusahaan, perusahaan ini mempunyai sebuah PC untuk menampung file-file laporan para pegawai (Storage Pusat). Mau gak mau, para pegawai akan menyalin setiap file melalui Flashdisk lalu menyalinnya lagi ke PC (Storage Pusat). Ini memerlukan waktu yang lama dan sangat tidak efektif. Maka dari itu diciptakanlah NFS untuk mempermudah berbagi file dengan perantara LAN.

Udah nyangkut teorinya ????? Good la, lanjut ke Praktek ....

1. Masuk mode Super user, lalu install paket NFS pada CentOS terlebih dahulu dengan perintah
   "yum install nfs-utils nfs-utils-lib -y"
   
   
   
   
2. Yappp,, suksess gan.. Kalau gak bisa coba masukkan CD/DVD bootable CentOS, atau bisa juga menggunakan Repository lokal. Apa itu repository lokal ? Udah ane share kok di postingan sebelumnya
   
   
   
3. Ikutin gan .. kita jalankan semua fitur untuk NFS Nya
   "systemctl start nfs-server"
   "systemctl start rpcbind"
   "systemctl start nfs-lock"
   "systemctl start nfs-idmap"
   
   
4. Lakukan hal yang sama untuk mengaktifkan fitur nya.
   "systemctl enable nfs-server"
   "systemctl enable rpcbind"
   "systemctl enable nfs-lock"
   "systemctl enable nfs-idmap"
   
   - Bila ada tulisan gak jelas saat meng-enable kan fitur, ketikkan ulang perintahnya !!
   
   
   
   
5. Udeh ? nah sekarang kita buat direktori untuk NFS ini. Ini adalah direktori untuk berbagai file nantinya.
   "mkdir /(namaDir.NFS)"
   
   
6. Lalu kita menggunakan permission chmod agar user mendapatkan full access ketika mengakses NFS tersebut.
   "chmod 777 /(namaDirektoriNFS)"
   
   
   
7.  Nah edit dikit nih file exports nya dengan perintah
   "vi /etc/exports"
   
   
   
8. Masukkan script :
   "/[namadirektoriNFS] [IP Network dari jaringan kita] (rw,sync,no_root_squash.no_all_squash)"
   
   
   
   

   a) /nyoba_nfs-ican/ adalah direktori yang akan di share untuk client.

   
   

   b) 172.16.11.0/24 adalah ip client yang dapat mengakses NFS. Disini anda bisa mengatur ip mana aja yang boleh mengakses NFS. Namun karena saya gak mau ribet, saya set IP nya untuk satu network alias IP yang satu network dengan saya, bisa mengakses NFS ini.

   c) (read write) adalah permission agar user bisa membaca dan menulis file didalam NFS. Permission adalah hak apa saja yang didapat oleh klien untuk mengakses NFS ini. Apabila anda menginkan client anda hanya untuk membaca (mengambil data) tanpa merubah data, anda bisa mengubah rw  menjadi ro (read only). 

   d) (no_root_squash) option ini berguna supaya uset root pada  client mempunyai hak akses yang sama dengan user root pada server dalam mengakses nfs.

   e) no_all_squash option ini fungsinya sama halnya dengan no_root_squash, namun dengan option ini, non-root user memiliki hak akses yang sama dengan user root.

   
    
9. Restart aplikasinya dengan perintah
   "systemctl restart nfs-server"
   
   
   
10. Lakukan konfigurasi berikut pada Firewallnya agar user nanti bisa mengakses NFS tanpa ditahan oleh Firewall.
    "firewall-cmd --permanent --add-service mountd"
    "firewall-cmd --permanent --add-service rpc-bind"
    "firewall-cmd --permanent --add-service nfs"
    "firewall-cmd --reload"
    
    

Selesai gan cara mengonfigurasi NFS di CentOS

Sekarang kita coba akses dengan windows.. disini
coba klient linux dengan OS

Sekian Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh