Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh.. GANTI DOMAIN. Ciee, balik lagi nih. Kali ini ane bakal share cara membuat 2 webser...

RHEL 7 Web Server Nginx 2 : Mengaktifkan Virtual Hosting di Nginx


Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh.. GANTI DOMAIN.

Ciee, balik lagi nih. Kali ini ane bakal share cara membuat 2 webserver dalam 1 IP. Jadi kita akan buat 2 Domain terlebih dahulu. Lalu kita akan konfigurasi NginX nya. Peta konsep nya kurang lebih gini
  1. Install 2 DNS pada 1 IP (www.networknjay.com dan ns.networknjay.com)
  2. Pastikan NginX sudah terinstall di Server anda
  3. Konfigurasi Virtual Hosting



Nah begitulah.. Berikut adalah topologi yang saya gunakan


n

e


Yang cuman IP dan DNS itu adalah WINDOWS 10 sebagai client web server.


1. Kita buat file baru untuk vhost nya. NAMA-NYA BOLEH BEBAS. Asalkan ada format ".conf" pada akhir nama file nya.
nano /etc/nginx/conf.d/direktoriuser.conf

Saya isikan seperti ini. Saya biarkan domain www.networknjay.com tetap pada direktori utama web server yaitu /user/share/nginx/html. sementara untuk domain ke dua, "v-host.networknjay.com" saya akan arahkan direktori servernya ke /usr/share/nginx/domain-2
server {
    listen       80;
    server_name  www.networknjay.com;

    location / {
        root   /usr/share/nginx/html/;
        index  index.html index.htm;
    }
}

server {
    listen       80;
    server_name  v-host.networknjay.com;

    location / {
        root   /usr/share/nginx/domain-2;
        index  index.html index.htm;
    }
}


  • Listen 80 artinya web server akan di request pada port 80 atau default http. Apa bisa diganti ? Yap, bisa diganti. Menjadi 8080 misal, atau 7654, itu bisa anda lakukan. Tapi, waktu anda mengakses web server anda, anda harus tambahkan port nya secara default misal www,networknjay.com:8080
  • server_name adalah sintak untuk mendefinisikan nama server yang akan digunakan.
  • Location / sintak yang berfungsi untuk mengatur letak direktori dari server tersebut.
  • root /usr/share/nginx adalah direktori utama atau root dari web server tersebut. Biasanya berisi index, atau menu utamanya.
  • index index.html index.htm; nah ini untuk mendefinisikan tampilan awal atau menu utama yang akan disediakan oleh web server.




Lalu simpan dan restart nginx nya. Bila tidak ada PENULISAN KATA SALAH. Seharusnya tidak muncul kata "failed"
systemctl restart nginx



Nah karena direktori untuk ns.networknjay belum dibuat, mari kita buat :D.
mkdir /usr/share/nginx/domain-2



Lalu kita buat file index.html nya.

nano /usr/share/nginx/domain-2/index.html
<html>
    <head>
     <title> RHEL Web Server</title>
    <head>
  <body>
    <body bgcolor=#00FFFF>
    <div align="center"><h1> Nyoba Website </h1>
                <hr width=100% align=center size=5% color="blue">
    <h2><b>networknjay.blogspot.com</b></h2>
                <p>Anak baik-baik yang masih disayang mamah</p>
  </body>
 </html>



Ujicoba Web Server pada klien.


Disini saya akan mencoba akses dengan windows 10pro dengan aplikasi mozilla. SAYA TELAH MENGARAHKAN DNS NYA KE SERVER SAYA. Jika anda belum arahkan, ya mungkin tidak akan bisa diakses oleh anda.





Akses ke networknjay.com. Karena tadi saya biarkan settingan direktorinya default, yo wes..



Akses ke domain ke-2 alias v-host.networknjay.com


0 comments: